ANDALIMAN CITA RASA DANAU TOBA
Assalamualaikum teman semua kali ini aku mau share bahwa belum lama ini aku di beri kesempatan untuk ikut talkshow yang membahas rempah andaliman cita rasa danau toba. Untuk teman yang orang Sumatera Utara sudah tidak asing lagi dengan rempah yang satu ini, karena hampir semua makanan khas Sumatera Utara ini menggunakan andaliman, mungkin belum banyak juga yang tau andaliman itu apa, jadi andaliman biasa di kenal merica batak. Talkshow yang saya datangi ini unik sekali, bahas “ Andaliman Citarasa Danau Toba” yang di gelar oleh rempah andaliman bersama Yayasan DR. Sjahrir dan Omar Niode Foundation di Almond Zucchini pada tanggal 5 April 2019 pukul 10 : 48 WIB. Hanya blogger pilihan saja yang bisa hadir di talkshow ini, jadi jujur saja saya sangat senang karena di undang dan bisa ikut berpartisipasi.
Flyer Talkshow Andaliman |
Karena orang tua angkat aku adalah orang Karo jadi lidah saya ini terbiasa dengan masakan khas Sumatera Utara, hanya saja dahulu aku masih terlalu dini mengenal aneka rempah. Ternyata masakan yang sering aku makan itu khas batak salah satunya Andaliman, maka dari itu aku sangat semangat ikut talkshow ini. Rindunya akan masakan orang tua angkat saya yang sudah meninggal jadi saya tidak bisa lagi menikmati masakan khas andaliman, kecuali teman – teman saya yang orang Sumatera, jika aku berkunjung ke rumahnya sudah pasti aku di suguhi makanan khas Batak yang rasanya benar – benar unik. Dan menurut aku di jakarta rumah makan yang banyak sekali itu masakan padang jadi wajar saja saya rindu akan masakan batak. Singkat cerita aku sudah tiba di salah satu resto di Jakarta yaitu Almond zucchini, tiba pukul 9 : 00 WIB. Ini adalah bagian depan restonya terlihat kan sudah ramai, hanya blogger pilihan saja loh yang bisa hadir kesini. Teman dari berbagai media salah satunya Kompasiana, tidak lupa aku menyempatkan selfie di depan resto, ini talkshow keren banget sewa di Almond Zucchini ini sampai jam 15 : 00 WIB loh kebayang kan di sewa berapa jam. Eh jangan di bayangin deh kita fokus ke tema talkshow nya ya teman hehehe.
Bagian depan Almond Zucchini |
Narsis didepan sini dulu deh kapan lagi kesini ada undangan khusus, aku sudah siap ikut Talkshow Andaliman Cita Rasa Danau Toba. Siap mendapat keluarga baru dari rekan media yang hadir, menambah ilmu, pengetahuan, dan pengalaman.
Selfie dulu di depan Almond Zucchini |
Masuk kedalam langsung di sambut dengan senyuman mba di meja registrasi, sangat ramah dan hangat, dibagian registrasi sudah ada nama aku loh, jadi tinggal pakai nama di tempel di baju.
Selesai registrasi di beri goodie bag yang lumayan banyak dan saya pegang itu berat, wah ternyata tidak tanggung - tanggung sudah di undang secara khusus di kasih icip aneka makanan dan produk andaliman. Disana juga ada stand sayur box jika saya follow akun Instagram sayur box langsung free pisang loh bisa langsung ambil saja pisang nya segar semua. Di stand sayur box juga menjual beberapa sayuran seperti foto yang saya share di bawah ini. Ada daun bawang segar, brokoli, jamur, jagung yang di pasang dengan harga miring pastinya.
Foto di Stand SAYUR BOX |
Aneka SAyuran Murah |
Di sambut lagi dengan senyuman mba dari stand sayur box, " Kakak silahkan di follow instagram sayur box dan bisa ambil pisangnya gratis khusus hari ini dan disini saja " itulah kata - kata dari mba stand dari sayur box, dan saya juga jadi tambah ilmu lagi nih di instagram sayur box menjual aneka sayuran segar yang siap di antar ke rumah. Kapan - kapan mau coba order kalau lagi malas ke pasar tradisional.
Pisang Gratis hanya Follow Instagram Sayur Box |
Di resto almond zucchini kami lanjut coffe break, tersedia es, kopi panas, teh hangat, kue yang sangat enak rasanya. Jadi sebelum memulai talkshownya aku nikmati dulu yang tersedia biar nanti saat mengikuti talkshow nya bisa konsentrasi. Minuman dan makanan di jam coffe break gak putus - putus loh, meski kita ramai orang tetapi Almond Zucchini ini tetap rapi pelayan sangat cekatan gelas dan piring kotor langsung cepat di beresin. Jadi aku cukup detail yaa memperhatikan ini maklum jiwa emak - emak yang suka beberes di rumah. hihihihi cuma kekurangan disini adalah wadah gula yang kurang praktis seharusnya sediakan sendok saja, jangan model tuang seperti tabur gitu jadi tumpah - tumpah gulanya, dan agak sedikit lama juga jadinya.
Kemudian “ Andaliman Talkshow “ di buka oleh Bapak Amril Taufik Gobel beliau menjuluki dirinya sebagai “ Blogger kolonial “ baru sambutan saja begitu ramah dan terasa kekeluargaan nya jadi makin semangat mengikuti semua rangkaian acaranya. Di lanjut salah satu nara sumber kita yang jauh - jauh dari tanah toba
sambutan awalnya dengan penuh semangat dan bergetar " HORAS " itulah salam pertama yang benar - benar membuat beberapa teman kaget, tertawa dan lebih bersemangat.
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M. Si beliau adalah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Propinsi Sumatera Utara.
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M.Si menjelaskan bahwa kita patut berbangga karena memiliki danau toba, danau toba yang terbentuk secara alami oleh proses letusan gunung 74.000 tahun yang silam. Maha besar karya sang pencipta akibat letusan itu akhirnya terbentuklah danau toba yang hingga saat ini bisa kita nikmati keindahannya. Kemudian letusan gunung api membentuk kawah kaldera yang luasnya 1.130 meter, dengan ketinggian air hingga 50 Meter. Dan salah satu pembentukan dari kaldera itu adalah Pulau Samosir. Dan uniknya Andaliman hanya bisa tumbuh dengan baik disana. Karena Andaliman banyak tumbuh hanya sekitar danau toba akan masuk bagian dari 13 site geopark yang akan di daftarkan ke UNESCO sebagai warisan dunia. Semoga tercapai yaa teman mari kita bantu doakan....aamiin.
Selain menjadi bumbu masakan batak ternyata andaliman memiliki manfaat tersembunyi loh :
* Berfungsi sebagai pengawet alami bahan makanan
* Sebagai bahan Aromatik Tonik
* Mencegah penyakit Kronis
* Mencegah Anemia
* Menambah Darah
* Memperkuat tulang
* Meredakan Nyeri
* Meningkatkan daya tahan tubuh
Kemudian Andaliman berinovasi dan meluncurkan berbagai macam produk seperti Bandrek Andaliman, sasagun, aneka cemilan kacang, jadi inilah yang di namakan ngemil sehat dengan andaliman. Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M.Si berkata bahwa jika ada rezeki dan kesempatan ingin sekali rasanya mengajak sahabat blogger untuk menikmati keindahan danau toba, dan berharap Andaliman ini di kenal bukan hanya di Indonesia tapi mancanegara dan bisa sampai Internasional. Rahasi orang batak bersuara keras itu karena sering konsumsi Andaliman sehinngga jadi bergetar dan keras suaranya hehehe bisa aja deh ibu. Saya akan terus memperkenalkan produk andaliman ke media dan teman - teman saya, agar Andaliman semakin di kenal lagi.
Kopi dan Teh yang di sediakan |
Es Timun Serut |
Aneka Kue |
Kemudian “ Andaliman Talkshow “ di buka oleh Bapak Amril Taufik Gobel beliau menjuluki dirinya sebagai “ Blogger kolonial “ baru sambutan saja begitu ramah dan terasa kekeluargaan nya jadi makin semangat mengikuti semua rangkaian acaranya. Di lanjut salah satu nara sumber kita yang jauh - jauh dari tanah toba
sambutan awalnya dengan penuh semangat dan bergetar " HORAS " itulah salam pertama yang benar - benar membuat beberapa teman kaget, tertawa dan lebih bersemangat.
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M. Si beliau adalah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Propinsi Sumatera Utara.
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M.Si menjelaskan bahwa kita patut berbangga karena memiliki danau toba, danau toba yang terbentuk secara alami oleh proses letusan gunung 74.000 tahun yang silam. Maha besar karya sang pencipta akibat letusan itu akhirnya terbentuklah danau toba yang hingga saat ini bisa kita nikmati keindahannya. Kemudian letusan gunung api membentuk kawah kaldera yang luasnya 1.130 meter, dengan ketinggian air hingga 50 Meter. Dan salah satu pembentukan dari kaldera itu adalah Pulau Samosir. Dan uniknya Andaliman hanya bisa tumbuh dengan baik disana. Karena Andaliman banyak tumbuh hanya sekitar danau toba akan masuk bagian dari 13 site geopark yang akan di daftarkan ke UNESCO sebagai warisan dunia. Semoga tercapai yaa teman mari kita bantu doakan....aamiin.
Selain menjadi bumbu masakan batak ternyata andaliman memiliki manfaat tersembunyi loh :
* Berfungsi sebagai pengawet alami bahan makanan
* Sebagai bahan Aromatik Tonik
* Mencegah penyakit Kronis
* Mencegah Anemia
* Menambah Darah
* Memperkuat tulang
* Meredakan Nyeri
* Meningkatkan daya tahan tubuh
Kemudian Andaliman berinovasi dan meluncurkan berbagai macam produk seperti Bandrek Andaliman, sasagun, aneka cemilan kacang, jadi inilah yang di namakan ngemil sehat dengan andaliman. Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M.Si berkata bahwa jika ada rezeki dan kesempatan ingin sekali rasanya mengajak sahabat blogger untuk menikmati keindahan danau toba, dan berharap Andaliman ini di kenal bukan hanya di Indonesia tapi mancanegara dan bisa sampai Internasional. Rahasi orang batak bersuara keras itu karena sering konsumsi Andaliman sehinngga jadi bergetar dan keras suaranya hehehe bisa aja deh ibu. Saya akan terus memperkenalkan produk andaliman ke media dan teman - teman saya, agar Andaliman semakin di kenal lagi.
Andaliman, Sambal Andaliman dan Keripik Andaliman |
Andaliman adalah bumbu masak khas Asia yang berasal dari kulit luar buah beberapa jenis tumbuhan anggota marga Zanthoxylum ( suku jeruk-jerukan, Rutaceae). Bumbu ini di Indonesia hanya dikenal untuk masakan Batak, sehingga dikenal orang luar daerah ini sebagai "merica batak". Masakan khas Batak seperti arsik dan saksang
memerlukan andaliman sebagai bumbu yang tak tergantikan. Andaliman
memiliki aroma jeruk yang lembut namun "menggigit" sehingga menimbulkan
sensasi kelu atau mati rasa di lidah, jadi gimana ya aku mengilustrasikan nya setelah kita makan itu awalnya getir, lalu kebas di bibir dan lidah meskipun tidak sepedas cabai atau lada.
Rasa kelu di lidah ini disebabkan adanya kandungan
hydroxy-alpha-sanshool pada rempah tersebut. Selain dalam masakan Batak,
penggunaan Andaliman sebagai bumbu masak juga dikenal dalam masakan
Asia Timur dan Asia Selatan.
Namun kebas dan getirnya andaliman itu justru membuat nafsu makan jadi bertambah loh....saya jamin. Ada tips neh kalau habis makan masakan batak andaliman kan lidah kebas gitu obatnya minum es teh manis langsung hilang seketika.
Andaliman juga di buat produk non makanan
* Minyak Merica
* Fragrance Diffuser
* Pepper Spray
Selanjutnya Nara sumber Andaliman Talkshow adalah Bapak Marandus Sirait beliau adalah Pendiri Taman eden 100 dan Penerima Piala Kalpataru. Sungguh sangat menginspirasi bapak saya sangat terharu mendengar kata - kata mutiara bapak " Lebih Berharga Menanam Sebatang Pohon Dari Pada Menyimpan Sebatang Emas di Lemari Besi ". Beliau juga mengajarkan gerakan menanam pohon bukan saja menanam, karena menanam itu mudah dan yang sulit itu adalah memelihara dan mengolah tanaman yang kita tanam sehingga dapat menghasilkan. Seperti menanam Taman Eden bukanlah sesuatu yang mudah, tapi itu semua akhirnya bisa membuahkan hasil, hingga kini taman eden buatan bapak marandus menjadi salah satu objek wisata yang di kunjungi di pinggiran danau toba. Setidaknya Impian Bapak Marandus hampir terwujud dalam menanam, memelihara dan mengelola taman eden. Beliau berbagi cerita bahwa semua penghargaan yang dia dapat di jual demi mendanai taman eden, walaupun sedikit menyesal tetapi sekarang bisa tersenyum lebar akan hasil Andaliman yang di dapat.
Bapak Marandus Sirait |
Bapak Marandus berbagi cerita bahwa Andaliman ini gampang - gampang susah menanamnya, harus di tanah khusus, tidak terlalu bersih masih ada rumput - rumput liar di area sekitar, andaliman sendiri adalah tanaman yang menjaga ekositem lingkungan. Tanaman andaliman tumbuh subur tanpa bahan kimia, tidak takut di rusak atau di makan hewan, sudah jelas dong rasanya andaliman itu seperti apa, gak bakal ada hewan yang mau makan, dan gak khawatir juga itu Andaliman bakal di rusak sama hewan karena Tanaman Andaliman di penuhi duri teman. Selain rasanya unik ternyata pohonnya juga unik ya banyak duri jadi hewan takut deh mau deketin.
Ide awal Bapak Marandus menanam Andaliman adalah didesanya kedatangan tim Tv swasta dan beliau menjelaskan rempah khas batak salah satunya Andaliman, kemudian mereka berjalan mendaki lebih jauh lagi demi mendapati pohon andaliman yang tumbuh, tapi sungguh di sayangkan tidak pula di temukan. Dari situlah pak Marandus berfikir untuk memanam, memelihara dan mengolah Andaliman agar mudah di temukan tanpa harus mendaki lebih jauh lagi, maka dari itu taman eden terletak di pinggiran danau toba. Belum lagi harga Andaliman yang musiman, terkadang mahal sekali dan kadang pula murah. Dari situlah Bapak Marandus berfikir keras bagaiman agar bisa untung dalam mengelola Andaliman
Andaliman bubuk dan yang masih butiran sudah melalui proses pengeringan |
Seiring Berjalan nya waktu akhirnya Bapak Marandus dan Petani di desanya menemukan cara agar andaliman bisa awet dan mempunyai harga jual yang bagus dan kualitas yang terbaik, tentu saja jika andaliman sudah siap di panen kemudian langsung di jemur di sinar matahari dan beberapa yang sudah kering langsung di buat bubuk. Jika sudah jadi bubuk atau kering tentu saja jadi awet. dan memudahkan dalam pendistribusian ke berbagai wilayah baik di indonesia atau luar negri.
Saya Berkesempatan Foto dengan Bapak Marandus Dan Teman Blogger |
Tidak terasa Andaliman Talkshow ini sudah di penghujung acara, setelah talkshow selesai lanjut kami semua menyaksikan Chef memasak semua menu yang memakai Andaliman. Kemudian Lunch bareng teman - teman semua saya bener - bener kekenyangan pulang dari sini, menu di Almond Zucchini memang enak semua di tambah rasa Andaliman yang khas dan unik, gak kapok dan pingin di undang lagi donk aku seneng banget bisa hadir disini. jadi menu yang aku share di foto semua menu makan siang kita ya semoga gak pada ngiler lihatnya hahhahaha....
Sambal Andaliman |
Laksa Andaliman |
Cookies Andaliman |
Cookies ini lucu yaa manis tetapi ada rasa andaliman nya, pokoknya unik banget lah....
Dan banyak juga beberapa produk dari javara diantaranya
* Arabica Coffe Gulali
* Robusta Coffe Telagawangi
* Javara Noodle Broccoli
* Javara Noodle Tomato
* Javara Salt
* Javara Coconut Cooking Oil
* Dan Masih banyak lainnya
Keren banget ya semua produk javara dan semua yang ada disini kita di kasih loh....enang banget kan...
Buah tangan yang aku bawa pulang |
wassalamualaikum teman semua terima kasih sudah menyempatkan membaca tulisan saya yang kepanjangan ini.
Nara sumber
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M. Si beliau adalah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Propinsi Sumatera Utara.
Bapak Marandus Sirait beliau adalah Pendiri Taman eden 100 dan Penerima Piala Kalpataru
Ibu Manda Katili Niode
Ketua Omar Niode Foundation
Ibu Dr. Ir. Hj Wan Hidayati M. Si beliau adalah Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Propinsi Sumatera Utara.
Bapak Marandus Sirait beliau adalah Pendiri Taman eden 100 dan Penerima Piala Kalpataru
Ibu Manda Katili Niode
Ketua Omar Niode Foundation
Seru juga ya acaranya, menu makanannya enak enak. Oiya baru tahu bumbu khas sumatra utara, maklum bukan orang sana.
BalasHapusSaya baru tahu buah Andaliman itu seperti buah lada ya mb
BalasHapusBaru tahu ternyata Andaliman itu adalah merica. Mahmud kayak saya seneng banget kalau bisa pulang event bawa sayur mayur :)
BalasHapusOh ... andaliman itu bumbu masak toh, selama ini aku ga bisa bikin arsik. Dengan bumbu andaliman mau coba akh ... masak arsik
BalasHapusAku belum pernah cobain rasanya, jadi penasaran dech, Indonesia kaya akan rempah rempah .
BalasHapusakutuh lumayan suka kan makanan pedes gitu tapi kalau andaliman nyerah deh, kecil aja pedes banget kan hehehe.. tp emang unik sih rasanya
HapusBaru denger jg sih ttg andaliman ini, ternyata merica batak ya, keren nya lg rempah ini bisa d jadikan bumbu campuran buat aneka masakan ya, masakan dan makanan nya enak2 semua itu euyy ..
BalasHapusTulisannya lengkap sekali beserta foto2 yang mendukung. Mantap kakak. Btw banyak jg ya manfaat Andaliman selain utk bumbu masakan. Saya yg tinggal di Medan aja gak tau hehe iya sih saya bkn asli orang suku batak.
BalasHapusWah makan-makannya di almond zuchini pas deh bareng yayasan dr.syahrir
BalasHapusAssalamualaikum.. Duhh jadi laper, mantap banget makanan nya.. 😋😋 Pengen icip² rasanya 😊
BalasHapusOh maigad pengen deh event Andaliman diadain di Palembang.Penasaran gimana rasanya
BalasHapusPadahal saya sudah 3 tahun di medan dan sering ketemu andaliman malah belum pernah nyobain. ternyata enak ya mbak?
BalasHapusDari semua foto, mataku tertuju pada es timun serut yang mak nyes segernya
BalasHapusBaru tahu loh kalau ada tanaman Andaliman. Pohonnya berduri lagi
BalasHapusWah.. Surga makanan... Kesukaan saya tu nyoba-nyoba makanan unik dari berbagai daerah. Belum pernah makan masakan dari sumatera utara, jd masih meraba-raba seperti apa rasa andaliman. Tapi pasi enaak banget yaa...
BalasHapuslengkap sekali reportase dan fotonya Kak..keren!
BalasHapusAku sudah sering makan makanan berbumbu andaliman ini karena dulu pernah tinggal di Sumatera Utara. Beberapa kali sempat ke Danau Toba juga.
Memang unik rasanya dan khas banget..
Duh jadi kangen makan lagi...Syukurlah kalau ada pihak-pihak yang peduli dengan tanaman ini.
Jaid yang di luar Sumatera Utara bisa merasakan juga.
Seru bangeett acaranyaa. Jadi mupeng liat sayuran dan buah segar di sana. Andaliman itu produknua bisa dibeli online juga kah, Kak? Penasaran
BalasHapusSaya baru tahu rmpah andaliman ini. Mungkin di Jawa namanya beda. Menarik sekali. Jadi pengen nyicip rasanya lho
BalasHapusAduh jadi laper liat foto-fotonya. Acaranya seru ya, buat tambah pengetahuan juga
BalasHapusBaru tahu sekarang ini, ternyata ada bumbu namanya andaliman
BalasHapusSaya kenal andaliman saat duku ngantor bersama teman2 asal danau toba. Mereka selalu bawa makan siang lezat. Ikan dengan andaliman. Ternyata baru tau sekarang fungsi andaliman banyak banget yak
BalasHapusJujur aku baru tau tentang andaliman . Pas baca tulisan mu kok jadi penasaran yaa . Rasa tentang " mengigit " nya itu . Soalnya aku cendureng suka makanan yg manis
BalasHapusWah enak juga ya
BalasHapusKeren andalikan ini ya bahannya. Bisa diramu dengan masakan apa aja. Aku
BalasHapusBelum pernahh merasakan.
Waah baru tau jenis rempah khas Batak ini. Kereeen Pengen nyoba deh jadinya
BalasHapusEs serut timunnya enak banget kayaknya
BalasHapusok ini. membawa cita rasa lokal ke mata dunia. good job
BalasHapusAndaliman endes pisan hehe. Harus dilestarikan nih bumbu khas batak
BalasHapus